Berusaha Sabar

Yap.. berusaha sabar, walaopun setiap kali menarik nafas selalu terus berusaha terucap Astagfirulloh...Astagfirulloh...tapi tiap kali itu pula uraian kesabaranku terhembus udara bersama helaan nafas, hilang terbang.Namun aku selalu berusaha kembali meraih rasa sabar itu, setiap kali aku hirup udaraMU, dengan harapan rasa sabar itu kembali mengumpul didada, membuhul imanku agar kembali kuat. Karena aku yakin, dari rasa sabar akan tercipta kedamaian, minimal untuk diriku sendiri, agar aku bisa berdamai dengan amarahku, dengan sedihku, dengan asaku, dengan airmataku, dengan segala kenistaan yang ingin aku enyahkan perlahaan..
Ya Rabb, paringi aku kesabaran yang tinggi, agar damai dihatiku senantiasa mengiringi langkahku....

*Akibat tidak bisa menahan diri dan emosi, baking pun gosooong... kue juga tau dan punya "perasaan" saat diciptakan tidak dengan hati yang damai, langsung diperingatiNYA...Astagfirulloh...

"DICUEKIN"

Gimana rasanya dicuekin? sakit..
Gimana rasanya tak dianggap? sakiit..
Bukan fisik yang sakit, tapi disini, didalam dada, rasa sakit yang membuncah, serasa ingin meledak, melalui kata yang membentuk gulungan emosi, atau hempasan nafas yang keluar dengan hembusan keras... namun bila semua itu tidak dapat dilakukan, yang keluar hanyalah tangis.. ya Tangis tertahan yang hanya dapat dilakukan dengan terisak, pelan, menggulirkan air mata satu persatu, perlahan, agar para malaikat kecil tak dapat menerka bahkan sekedar mendekat mencari tahu, ada apa gerangan sang bunda... tidak nak.. airmata ini bukan untuk dan milik kalian, ini hanya milik dan untuk bunda, karena emosi ini tidak mampu dan tidak dapat ibu tahan, biarlah bulir2 air anugrah Ilahi ini mengalir, mengantarkan dan membuang sesak yang sedari tadi ibu tahan, agar ibu bisa kembali kuat dan mampu berdiri lagi..
Kadang, aku tidak mengeri, semua telah berusaha dilakukan dengan baik, semua sudah berjalan dengan baik,dan dilalui pula dengan bauk, tapi bila khilaf itu datang, hancur semua yang telah dilewati... yang ada hanya amarah terpendam, tanpa tahu aku harus berbuat apa agar semua terlewati, kembali benar, kembali normal... Marahmu adalah DIAMMU... DIAMMU adalah marahmu...
Seandainya aku bisa ucapkan kata, "bila kau yang melakukan, aku tak bisa marah" atau sekedar kata "kamu juga pernah melakukan itu, dan aku tidak marah"........ akankah membuatmu mengoreksi diri? rasanya tidak... karena kamu selalu BENAR dan TIDAK BOLEH DISALAHKAN.......
So.. aku dicuekin...

Saat Ini...

Saat ini Engkau masih menguji kami, sanggupkah kami melaluinya....
InsyaAlloh akan kami jalani, semua kehendakMU, namun, kuatkanlah hati kami...
Terus pegang erat kami, karena kami ingin selalu memegangMU, jangan pernah lepaskan kami, palagi membiarkan kami menjauhiMU..Kami tak ingin..
Apapun rencanaMU, akan kami coba hadapi, sepahit apapun, seburuk apapun..namun jangan pernah lepaskan kami..
Ya Rabb, berilah petunjukMU, karena dibelakang kami banyak,sangat banyak yang memegang asa pada kami, jangan biarkan kami tidak sanggup,karena Engkau yang selalu memberi kesanggupan...
Kami yakin, Jatuh bangunnya kami karena sayangMU, namun berilah kami harapan yang dapat kami buhul menahan tangan kami yang mulai menjuntai...agar dapat terus menggenggam masa depan, dan jalan panjang anak2 kami dan orang2 dibelakang kami...
Terimakasih ya RABB...

INGIN FITRAH.........

Assalamualaikum.............
Detik2 terakhir Ramadhan..........
Masihkah akan datang kembali menghampiri hari2 kami?
Hmm....hari yang berjalan terasa seperti detakan jantungku, terus berdegub..dug..dug...seakan semakin cepat, berlari terus meninggalkan masa yang terus aku buang dengan merugi. Betapa sulit untuk kembali memulai, belajar memaknai semua kehendakMU...
Y Alloh, betapa ingin aku mengulang semua, dari awal hidup tanpa banyak penyesalan, tanpa banyak kesalahan, walau dengan orang2 yang sama......
Namun ENGKAU terus menarik kami, berlari membawa masa yang tidak dapat berbekas, kecuali DOSA2 kami,Astagfirulloh ya RABB..
Ya ALLOH, dalam simpuh kami, hanya doa dan mohon kami pdaMU, betapa ingin kami terus mencintaiMU tanpa apapun juga, semata karena cintai MU,betapa sulitnya....
Betapa inginnya kami memohon, kembalikan kami menjadi FITRAH.......

semua jadi satu

Assalamualaikum,
beberapa hari ini semua terasa melelahkan hati. Ya Alloh, tiap kali aku merasa "jatuh", Kau bantu aku dengan kekuatanMu. Entah bagaimana mengembalikan semua agar bisa kembali normal, pikiran dan hati Hamba kadang terlalu lelah untuk selalu mencerna dan memahami semua.... Ya Rabb, mengapa waktu yang telah berjalan hampir dua belas tahun belum tentu bisa membuat umatMu ini memahami hatinya, pikirannya bahkan tindakannya...Bantu aku ya Rabb...
Astagfirlulloh...Aku bukan ingin menafikkan semua nikmatMu ya Alloh, namun bantu aku untuk terus mencerna, apa maunya, apa pikirannya, dan apa yang dia kehendaki dariku.. Semua telah aku lakukan-insyaAlloh- dengan baik, semua telah aku lakukan dengan iklas, semata-mata mengharap RidhoMU dan ridhonya, tapi ternyata kadang belum cukup!!!
Aku hanya memohon ya Alloh, berikanlah aku berlaksa-laksa ruang di hatiku yang Kau isi dengan segenap kesabaranku, dengan sepenuh imanku, untuk bisa terus menjalani perjalanan ini...
Cinta Hamba padaMu, ingin selalu hamba iringi dengan cinta hamba padanya, pada orang-orang tua hamba, namun kadang semua menjadi semu, kadang hilang kadang timbul..... Betapa berat dan sulit untuk memahami cinta............
Cinta memang menyayangi, walau kadang cinta juga bisa membelengu, kadang melarang, kadang menyakiti dan bahkan kadang membunuh,.......... membunuh perasaan yang membuat luka sangat dalam..........

Dalam sepi dan diam, justru aku bicara, pada diriku sendiri........ Aku terus bertanya, mungkin ini yang terbaik yang bisa aku lakukan. Aku harus diam dan telan kembali semuanya. Semua amarah, emosi bahkan kecewa yang terus mendera. Itu hanya boleh aku simpan dan hanya aku sendiri yang boleh tahu.........

Kekuatan Robb

Assakamualaikum..
Hmm...hari ini lumayan melelahkan... Sepagian ngerjain orderan ayam bakar 4 ekor, plus beberapa lusin kue soes dan Amris. Entah ada kekuatan darimana ya, aku enteng aja nawar2in temen2, tapi beraninya by phone aja sih, dan ternyata... keberanian itu berbuah manis, pada order lho (bahkan reorder)!! Walopun ini bukan yang pertama, bahkan dah sering banget, tapi cara aku menawarkan itu lho yang bikin aku sendiri suprisse... Buatku ini kadang amazing banget, aku yang tadinya gak bisa apa2, tiba2 kini berasa banget punya kemampuan..(awas jangan ria dan takabur..) Insya Alloh, semua ini bagian dari jawaban doa2 kami, semoga Aloh selalu beserta kami...

Trus yang bikin aku tambah PD, hari ini aku coba bekam si Ayah, lebih dari 10 titik lho...Kemaren 7 titik, hari ini ada sekitar 11 titik... Aku yang tadinya gak PD dan gemetar liat darah, sekarang harus dah berani -bahkan- megang darah!! Subhanaloh, jika kita niatkan semua karena Engkau, apa yang tidak buatMU ya Robb....Terimakasih untuk semua kekuatan diri ini ya Alloh, jadikanlah aku bagian dari orang2 yang Hanif, ya Robb..